14 Tidak Boleh Mencela Makanan ataupun Minuman, karena Hal itu Pertanda Kita Tidak Bersyukur Kepada Allah, Tips Hidup Sehat Ala Islam (Rasul Saw)

14 Tidak Boleh Mencela Makanan ataupun Minuman, karena Hal itu Pertanda Kita Tidak Bersyukur Kepada Allah

Abu Hurairah r.a berkata, “Saya tidak pernah sama sekali melihat Rasulullah mencela makanan. Kalau beliau suka, beliau memakannya, dan kalau beliau tidak suka, beliau diam saja”. (HR. Muslim)

Percaya atau tidak menyangkut kebenaran teorinya, pembahasan lebih lanjut dan lebih komprehensif tips ini dapat dibaca dalam buku The Power of Water karya Masaru Emoto. Tapi menurut hemat penulis, yang dalam hal ini penulis percaya pada konsep teori hakikat kehidupan Harun Yahya, bahwa percaya bahwa dengan seringnya seseorang mengoceh atau memaki sesuatu maka persepsi yang ditujukannya pada sebuah benda (dalam hal ini makanan/ minuman) justru akan menjadi sebuah hal yang menyesuai dengan persepsinya yang akan mengalir ke otak dan jiwanya, jika baik maka dampaknya baik dan jika buruk maka dampaknya buruk. Dalam kajian ini, maka bisa kita lihat bagaimana orang yang membenci suatu makanan tetap bisa memakannya, karena yang bersangkutan mampu mempersepsikan jenis makanan yang tidak disukainya menjadi jenis makanan yang lebih disukainya lalu menelannya tanpa mengubah persepsinya.

Tips selanjutnya: 15 Berpuasa Puasa Sunnah Senin-Kamis sebagai Bagian dari Masa ‘Maintenance’, >>

<<  Mulai dari awal permulaan tips ini

***

Keterangan:

Artikel ini berasal dari kutipan pada buku Catatan Akhir Kuliah: Praja Penulis Buku, Sebuah Buku Gado-Gado karya M Arafat Imam G pada Bab Catatan ke-11 berjudul Stronger Than Body Builder

Semua tips kesehatan pada bab buku tersebut tidak di publikasikan secara keseluruhan pada blog ini, melainkan hanya poin-poin singkat yang dirasa penulis perlu saja. Selebihnya bisa dibaca sendiri pada buku yang bersangkutan. Salam, :)