Kumpulan Humoria Edisi 1

Dalam sebuah perjalanan wisata keliling Malaysia, seorang turis wanita bertanya kepada pemandu wisatanya, “Itu pohon karet ya?”

“Betul bu,” jawab si pemandu mengiyakan.

Sambil mengernyitkan muka, wanita itu kembali berkata kepada si pemandu, “Aneh, kok kelihatannya seperti pohon betulan, ya?”

James Foo, Singapura, November 2003

*****

Sekelompok mahasiswa sedang berkumpul di kantin kampus.

Obrolan mereka berawal dari persoalan serius, hingga perlahan bergeser ke soal parfum.

“Aku suka wangi Dolce & Gabbana yang baru,” kata Budi, seorang teman.

“Ah, kalau aku suka parfum merek lamaku,” jawab Joni.

“Apa mereknya?” tanya Budi penasaran.

“Tester...”

Bobby Batara, Jakarta, September 2003

*****

Ketika suamiku ditugaskan ke luar negeri, Lori, putriku yang berusia empat tahun menyatakan keinginannya untuk memiliki adik.

“Wah, ide yang bagus, Sayang.” Ujarku.

“Tapi bukankah lebih baik bila kita menunggu sampai Ayah pulang ke rumah dulu, Lori?

Tapi Lori punya pemikiran yang terbilang lebih cemerlang, “Kenapa nggak kita buat kejutan besar untuk Ayah saja, Mama?”

Kay Schmidt, Mei 2007

*****

Sejak lama Ibuku ingin sekali belajar main piano. Ketika dia berulang tahun Ayah membelikannya piano. Beberapa minggu kemudian, saya menelepon ke rumah, dan menanyakan bagaimana perkembangan permainan piano Ibu.

“Piano sudah dikembalikan ke toko,” kata Ayah.

“Aku berhasil membujuknya untuk belajar meniup klarinet saja.”

“Kenapa?” tanyaku penasaran.

“Soalnya kalau main klarinet, Ibumu tidak bisa sambil menyanyi.”

Don Foster, Agustus 2003

*****

Dua wanita bertemu di alam baka, bertukar cerita tentang cara mereka meninggal.

Wanita pertama: “Aku mati kedinginan.”

Wanita kedua: “Aku serangan jantung. Aku mencurigai suamiku berselingkuh. Jadi,hari itu aku pulang cepat untuk memergokinya. Tapi ternyata dia sedang sendirian. Aku yakin dia menyembunyikan selingkuhannya di rumah. Jadi kugeledah rumah, dari atap sampai lantai bawah tanah. Aku periksa setiap lemari dan kolong tempat tidur. Aku kelelahan dan meninggal.”

“Kalau saja kamu mencari ke dalam kulkas, kita berdua mungkin masih hidup.”

John Robert, Colombo,April 2006.