6 Alasan Kenapa Harus Mendirikan Penerbitan Sendiri? (Bagian 5 dari 7)

4. Naskah buku lebih cepat terbit
Pernahkah Anda jengkel karena naskah buku yang pernah dikirim dan dijanjikan akan diterbitkan, namun tak kunjung terbit? Penanti an selama enam bulan, satu tahun bahkan dua tahun, tapi buku belum juga diterbitkan? Sementara menunggu adalah pekerjaan yang paling membosankan. Kejengkelan itu semakin menjadi-jadi setelah diketahui penerbit itu gulung ti kar. Tragis bukan? Semuanya ti dak akan terjadi jika Anda memiliki penerbitan sendiri.

Namun apa yang akan Anda rasakan jika belum tuntas buku itu disusun, namun sudah dipromosikan dan dijanjikan tersedia dalam bulan tertentu. Anda pasti lebih senang jika buku yang baru saja disusun langsung diterbitkan. Anda tentu akan lebih senang lagi jika semua buku yang Anda susun dijamin akan terbit dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Semuanya mustahil terjadi kecuali Anda memiliki penerbitan sendiri.

Penerbit milik sendiri memudahkan semuanya. Anda memiliki kebebasan yang ti dak dapat dinilai dengan uang. Terus terang, hampir semua buku yang saya tulis sendiri, tak kurang dari satu bulan sudah ada di pasar. Dari mulai menulis hingga buku itu dicetak kadang tak lebih dari satu bulan.

Adakalanya sebuah buku ditulis hanya dalam waktu seminggu, minggu keti ga buku itu sudah siap dijual. Lebih mengasyikkan lagi, judul-judul buku yang belum disusun, namun sudah ada target kapan diterbitkan. Kenapa bisa terjadi? Karena saya punya penerbit sendiri.

Daftar Pustaka:
Toha Nasrudin, S.Ag. 2009. Peta Harta Karun. Bandung: Mujahid Press. Hal 125 s.d. 131

Loncat ke URL bagian tertentu:
Bagian 1 >>Klik Disini<<
Bagian 2 >>Klik Disini<<
Bagian 3 >>Klik Disini<<
Bagian 4 >>Klik Disini<<
Bagian 5 >>Klik Disini<<
Bagian 6 >>Klik Disini<<
Bagian 7 >>Klik Disini<<
6 Alasan Kenapa Harus Mendirikan Penerbitan Sendiri? (Bagian 5 dari 7) 6 Alasan Kenapa Harus Mendirikan Penerbitan Sendiri? (Bagian 5 dari 7) Reviewed by Santana Primaraya on 2:42:00 AM Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.